Monday, December 1, 2008

Installasi Linux openSUSE 11.0

Cara Menginstall Linux openSUSE 11.0 Bebasis Text Menggunakan DVD Installation

Oleh : Mohamad Wagiono
Guru Pembimbing : Nomiyasari

Linux openSUSE adalah system operasi linux yang dikembangkan oleh distro SUSE. Novell (sebuah perusahaan) meluncurkan SUSE Linux Profesional sebagai 100% sumber proyek terbuka. Artinya, mereka menyertakan masyarakat dalam pengembangan sistem operasi ini. Peluncuran awal adalah beta Suse Linux versi10.0, dan mulai dari Juni 2008 diluncurkan beta SUSE Linux yang lebih stabil, yaitu Linux openSUSE 11.0.

Linux openSUSE 11.0 telah diluncurkan sejak tanggal 19 Juni 2008. Itu meliputi dua versi KDE (yang lebih tua: KDE 3.5.9 dan yang lebih baru: KDE 4.0.4). DVD installasi yang lengkap , mencakup: KATAI, KDE3, dan KDE4.

Selanjutnya saya akan membahas mengenai cara menginstall Linux openSUSE 11.0 yang berbasis Text dengan menggunakan DVD Installation. Serta Video Modenya menggunakan "Text Mode". Yaitu:

01) Nyalakan komputer. Kemudian masuk BIOS dengan cara menekan tombol "Delete" atau "F2" pada keyboard. Atur booting komputer : pertama CD/DVD Rom, dan kedua Hard disk. Untuk yang ketiga dan seterusnya tidak perlu.

02) Masukkan DVD Installation.

03) Jangan lupa untuk menyimpan perubahan yang dilakukan dengan menekan "F10", lalu tekan "y" untuk Yes.

04) Tekan F3 untuk mengatur video mode-nya. Klik "Text Mode", kemudian pilih "Installation". Tunggu sampai loading kernel selesai.


05) Tunggu sampai selesai.

06) Kita akan masuk ke posisi Welcome Screen.
Tekan Alt + L bila ingin memilih model bahasa. Tekan Alt + A pada "I Agree to the Licence Terms". Kemudian tekan Alt + N untuk Next / melanjutkan.

07) OpenSUSE akan melakukan deteksi hardware (system Probing) dan sistem yang ada. Tunggu sebentar hingga proses deteksi selesai dilakukan.

08) Pilih "New Installation" (Alt+I). Pilih Next (Alt+N) untuk melanjutkan.
09)Clock and Time Zone". Tekan Alt+E untuk Region (pilih Asia). Tekan Alt+Z untuk Time Zone (pilih Jakarta). Tekan Alt+C untuk mengkonfersi waktu. Tekan Alt+N untuk Next (melanjutkan).

10) Dalam tahap " Desktop Selection" ini kita harus memilih tampilan untuk dsktop. Pilih Other (Alt+O), kemudian pilih Text Mode (Alt+I). Tekan Next (Alt+N).

11) Pada tahap ini, tekan Alt+C untuk membuat partisi baru.

12) Tekan Alt+C untuk pilihan "Costum Partitioning (for experts). Kemudian pilih Next (Alt+N).

13) Tekan Alt+C untuk created partition. Lalu muncul tampilan box Partition Type. Tekan Alt+E lalu Alt+O untuk OK.

14) Tekan Alt+D dan ketik "+1GB". Kemudian tekan Alt+O untuk OK.

15) Tekan Alt+F untuk Format, dan tekan Alt+S untuk memilih File System, lalu pilih “Swap” (besarnya kira-kira 2 kali dari Memory). Tekan Alt+D dan jika Memory anda 512 MB, maka isikan “+1GB” dan seterusnya. Kemudian tekan Alt+O untuk OK.

16) Tekan Alt+C untuk membuat partisi ke dua. Tekan Alt+D dan isikan “5GB”. Tekan Alt+M untuk Mount Point, lalu pilih root atau “/”. Tekan Alt+O untuk OK.

17) Tekan Alt+C untuk membuat partisi ke tiga. Tekan Alt+S untuk memilih File System, lalu pilih “/home”, kita tidak perlu mengubah yang lainnya, karena untuk File System "/home" ini kita menggunakan sisa kapasitas Hard disk. Tekan Alt+O untuk OK.

18) Tekan Alt+T untuk melanjutkan.

19) Berikutnya akan tampil kembali "Page Suggested Partitioning" dengan informasi partisi yang telah dibuat. Tekan Alt+N untuk Next (melanjutkan).

20) Dalam tahap ini, kita harus membuat User.
Alt+F untuk mengisi "User's Full Name"
Alt+U untuk mengisi "Username"
Alt+P untuk mengisi password dan Alt+O untuk Confirmasi password.
Untuk "Use this password for system administrator" tidak perlu diaktifkan. Tekan Alt+N untuk melanjutkan.

21) Masukkan password untuk root dengan menekan Alt+P dan Alt+F untuk Confirmasi.

22) Tekan Alt+I jika ingin langsung menginstall, jika ingin mengubah partisi tekan Alt+C.

23) Akan muncul tampilan untuk konfirmasi Install, tekan Alt+I untuk menginstall. Tunggulah sampai proses installasi selesai. Setelah itu, kita akan melakukan tahap Automatic Configuration. Tunggu sampai selesai.

24) Setelah selesai, komputer secara otomatis melakukan proses restart. Setelah itu akan muncul tampilan Linux openSUSE 11.0 berbasis Text seperti yang di bawah ini.





read more...

Friday, November 14, 2008

Proses Instalasi Linux

Instalasi Linux openSUSE 11.0 Berbasis GUI melalui DVD Installation


Oleh
: Mohamad Wagiono
Guru Pembimbing : Nomiyasari

OpenSUSE merupakan salah satu distro linux yang mempunyai tampilan menarik.OpenSUSE telah hadir hingga versi 11.

dalam program terbarunya ini openSUSE memberikan sentuhan - sentuhan baru yang membuat openSUSE 11 ini menjadi lebih baik lagi.

Dalam mengistal linux langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengatur BIOS, dalam hal ini kita harus mengatur urutan booting komputer, pertama kali adalah DVD Rom dan yang kedua Hard disk.
Cara Menginstall Linux openSUSE 11.0 :

1) Setelah Urutan Booting diatur, masukkan DVD Linux. Kemudian simpan pengaturan Bios dengan menekan F10 di keyboard, pilih Yes. Setelah itu akan masuk Linux.

2) Pilih Video Modenya, saya sarankan menggunakan VESA/ Tex Mode. Pilih Intallation. Kemudian kernel akan muncul, tunggu sampai selesai.


3) Setelah itu akan masuk tampilan Welcom Screen, pilih bahasa untuk installasi, atau biarkan apa adanya. Pilih I Agree (Alt+A) atau langsung mengklik radio buttonnya. Pilih Next (Alt+N). Setelah itu openSUSE akan mendeteksi Hardware dan sistem yang ada.


4) Pilih New Installation dengan klik langsung di radio buttonnya atau dengan menekan Alt+I di keyboard. Pilih Use Automatic Configuration untuk memudahkan konfigurasi. Kemudian pilih Next (Alt+N).

5) Pilih Region (Alt+E) dan Time Zone (Alt+Z). Dalam hal ini dipilih Asia dan Time Zonenya Jakarta. Untuk mengubah waktu pilih Change.... (Alt+C). Untuk "Hardware Check Set UTC" tidak perlu diaktifkan. Kemudian pilih Next (Alt+N).

6) Dalam langkah ini, kita harus memilih salah satu Dekstop yang akan kita gunakan. Kita pilih saja GNOME (Alt+G) atau dapat juga yang lainnya, sesuai keinginan. Pilih Next (Alt+N).

7) Pilh Next (Alt+N) untuk melanjutkannya.


8) Di step ini kita harus membuat partisi baru dengan memilih Create (Alt+C).
- Untuk Partition Type : Extended Partition, kemudian Logical Prtition.
- Untuk Swap (/sawap) : 2x Memory (jika 512 Swap +1GB)
- Untuk Root (/) : minimal 5GB (+5 GB)
- Untuk Home (/home) : openSUSE akan memberikan kapasitasnya, sebaiknya dibiarkan.




9) Dalam tahap ini kita harus mengisi nama user dan password sistem. Jika anda tidak mau menggunakan user dan password untuk root, maka pilihan "Use this password for system administrator" jangan diaktifkan. Pilih Next (Alt+N).

10) Dalam tahap ini kita harus menentukan password untuk root. Pilih Next(Alt+N).

11) Sebelum proses installasi dilakukan, ada overview mengenai pilihan/ langkah yang sudah dilakukan. Kita bisa melakukan perubahan dalam halaman ini, untuk merubah pilih Change..... (Alt+C). Pilih Install (Alt+I).

12) Pilih Install (Alt+I) untuk menginstal. Tunggulah sampai proses Installasi selesai.




13) Tahap terakhir adalah proses Automatic Configuration. Karena pada tahap ke empat kita memilih Automatic Configuration, maka proses konfigurasi akan dilakukan secara otomatis.

Setelah proses konfigurasi selesai, maka kita akan dapat menggunakan Linux openSUSE 11.0 ini sesuai keinginan. Di bawah ini adalah tampilan Linux openSUSE 11.0 yang sudah terinstall.
Bukankah sangat menarik?


read more...